Kasihilah Tuhan Allahmu

Spread the love

“Dan seorang dari mereka, seorang ahli Taurat, bertanya untuk mencobai Dia: “Guru, hukum manakah yang terutama dalam hukum Taurat?” Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. Itulah hukum yang terutama dan yang pertama.”…Matius 22:36-38

Pelitakota.Id | Orang Farisi dan ahli Taurat mencoba beberapa kali untuk mencobai Yesus dengan mengajukan beragam pertanyaan. Namun, ada beberapa dari antara mereka yang bertanya karena benar-benar ingin mendapatkan jawaban. Ada satu pertanyaan yang ditanyakan 2 kali oleh 2 orang yang berbeda, yang satu ingin belajar dan yang lain ingin mencobai. Pertanyaan mereka adalah tentang hukum yang terutama. Mari kita lihat …“Dan seorang dari mereka, seorang ahli Taurat, bertanya untuk mencobai Dia: “Guru, hukum manakah yang terutama dalam hukum Taurat?” Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. Itulah hukum yang terutama dan yang pertama.”…dan perhatikan Markus 12:28-30

Mengasihi Allah dengan segenap hati adalah perintah yang paling utama. Tetapi, apa maksud sesungguhnya dari perintah tersebut? Sayangnya kita hidup di zaman di mana makna dari kata kasih hanyalah merujuk pada perasaan. Mengasihi seseorang disalahartikan menjadi “merasakan yang baik tentang mereka”. Namun, “merasakan yang baik tentang” seseorang itu tidak sepenuhnya sama dengan arti mengasihi yang dimaksud dalam Alkitab. Karena arti mengasihi secara alkitabiah berhubungan erat dengan tindakan, dan arti spesifik dari mengasihi Allah adalah melakukan apa yang Allah inginkan, yaitu perintah-perintah-Nya dan kehendak-Nya. Yesus menjelaskannya secara gamblang dengan berkata: …Yohanes 14:15“Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku.”

Dan Yohanes 14:21-24…“Barangsiapa memegang perintah-Ku dan melakukannya, dialah yang mengasihi Aku. Dan barangsiapa mengasihi Aku, ia akan dikasihi oleh Bapa-Ku dan Akupun akan mengasihi dia dan akan menyatakan diri-Ku kepadanya.” Yudas, yang bukan Iskariot, berkata kepada-Nya: “Tuhan, apakah sebabnya maka Engkau hendak menyatakan diri-Mu kepada kami, dan bukan kepada dunia?” Jawab Yesus: “Jika seorang mengasihi Aku, ia akan menuruti firman-Ku dan Bapa-Ku akan mengasihi dia dan Kami akan datang kepadanya dan diam bersama-sama dengan dia. Barangsiapa tidak mengasihi Aku, ia tidak menuruti firman-Ku;”..Yoh 14:21-24

“Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apapun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi. Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya dan kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku, tetapi Aku menunjukkan kasih setia kepada beribu-ribu orang, yaitu mereka yang mengasihi Aku dan yang berpegang pada perintah-perintah-Ku.”…Ul 5:8-10 dan Kel 20:5-6…bagaimana dengan kita?…Kiranya Tuhan Yesus memberkati

Pdt.Ricardo RJ Palijama Ketua Sinode GMI/EMC

Tinggalkan Balasan