BANDA ACEH – Atlet panjat tebing Provinsi Jawa Tengah menyumbangkan dua medali dalam PON XXI Aceh-Sumut, yang berlangsung di Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh, Minggu (8/11/2024) sore.
Mereka berasal dari nomor atau kelas speed relay beregu. Untuk putri meraih satu perunggu, dan putra meraih satu perak. Prestasi itu menambah koleksi medali Provinsi Jateng.
Regu putra terdiri Alfian M Fajri, Aditya Tri Syahrial, dan Kiromal Katibin. Putri yaitu Susan Nur Hidayah, Theresia Putri Aurelia, dan Berthidigna Devi Surya Kusuma.
Ketua Pengprov Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Jateng, Abdul Hamid, mengaku bangga dengan para atletnya. Meski prestasi yang diharapkan, yaitu emas, belum tercapai.
“Kita awalnya menargetkan emas di putra, karena secara kualifikasi di pra-PON sangat bersaing. Sehingga kita punya andalan. Putri tidak begitu diandalkan awalnya, tapi keberuntungan di perunggu. Sehingga harus kita syukuri,” kata dia.
Meski demikian, FPTI Jateng masih berharap bisa meraih emas di kelas lain. Sebab, masih ada nomor lain yang diikuti di PON Aceh-Sumut, sebanyak 13 nomor lagi.
“Speed relay itu memang selalu memiliki peluang. Tim yang bekerja sama dengan baik sangat dibutuhkan,” ujarnya.
Perwakilan tim putra Aditya, bangga dengan prestasi kali ini, mengingat semua provinsi memiliki kemampuan yang merata. Sehingga meraih prestasi.
“Alhamdulillah, bagaimana pun ini walaupun meleset dari target, tapi tetap bersyukur karena dapat medali perak. Untuk puas mungkin kurang puas,” kata Aditya, seusai kegiatan.
Perwakilan putri Susan Nur Hidayah terimà kasih atas dukungan masyarakat Jateng, hingga akhirnya bisa meraih prestasi membanggakan. Dia berharap ke depan bisa meraih hasil yang lebih memuaskan (Red)