Pelitakota.id Banyak orang hanya menginginkan hasil yang lebih tanpa mau mengerjakannya dengan baik. Jika kita ingin menuai banyak pada hari esok, maka mulai sekarang kita harus berani untuk menabur lebih banyak dan mengerjakannya dengan baik.
“Camkanlah ini: Orang yang menabur sedikit, akan menuai sedikit juga, dan orang yang menabur banyak, akan menuai banyak juga.” 2 Korintus 9:6
Seorang petani memiliki lahan yang sangat luas, dia sangat menginginkan hasil panen yang berlimpah-limpah. Ketika masa panen tiba, dia sangat kecewa karena hanya mendapati sebakul buah saja, dia terpukul dan menganggap bahwa Tuhan tidak memberkatinya
Petani itu tidak menyadari bahwa dia menuai sesuai dengan apa yang dia tabur. Pada lahan yang luas itu, dia hanya mempunyai satu pohon buah saja, tentunya dia hanya akan memanen sebanyak buah yang ada di pohon itu. Petani itu tak akan pernah mendapatkan lebih jika tak mau mengubah cara berpikirnya.
Kita mempunyai banyak ladang dalam kehidupan, kita pun juga memiliki banyak kesempatan untuk memperoleh berkat yang berlimpah. Yang menjadi pertanyaan adalah apa yang telah kita usahakan pada ladang-ladang itu? Sudahkah kita mengerjakan dan memanfaatkannya dengan baik?
Jika kita menanam kejujuran, kita akan menuai kepercayaan.
Jika kita menanam kebaikan, kita akan menuai banyak sahabat.
Jika kita menanam kerendahan hati, kita akan menuai penghargaan.
Jika kita menanam ketekunan, kita akan menuai kepuasan.
Jika kita menanam pertimbangan, kita akan menuai banyak cara pandang.
Jika kita menanam kerja keras, kita akan menuai kesuksesan.
Jika kita menanam pengampunan, kita akan menuai pemulihan hubungan.
Jadi perhatikan benih apa yang kita tanam saat ini; Apa yang kita tanam saat ini, akan menentukan apa yang akan kita tuai kelak.
“Jangan sesat! Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya.” Galatia 6:7
Selamat beraktivitas dalam perkenan-Nya. Walk with God. Jaga kesehatan, tetap semangat dan antusias. Tuhan Yesus melimpahkan rahmat-Nya sehingga terobosan illahi, jalan keluar illahi, penyelesaian illahi dan pelipatgandaan illahi di seluruh area kehidupan kita dinyatakan.
Abah Daniel