Ada sebuah kisah tentang segelas air. Air dalam gelas itu pada mulanya diberikan kepada seorang perenang, namun perenang itu menolaknya, karena pada saat dia berenang, dia telah meminum banyak air. Perenang itu tidak membutuhkan segelas air.
Berbeda hal nya ketika segelas air itu diberikan kepada seorang pelari yang telah berlari sejauh 5 km. Pelari itu akan segera mengambilnya dan meminumnya, karena segelas air itu sangat berharga bagi dirinya.
Firman TUHAN itu dapat diibaratkan seperti segelas air, ketika kita menjadi sangat haus dalam lapar seperti tanah kering, maka air itu akan meresap ke dalam tanah dengan baik.
Saya jadi teringat saat dulu saya masih aktif siaran di radio, waktu disampaikan Firman TUHAN tidak tahu siapa yang dengar dan respon. Mungkin hanya satu dua saja, bahkan dari jemaat. Beda dengan Warga Binaan, mereka antusias, ada yang main guitar dan memuji TUHAN.
Jadilah pribadi yang selalu haus akan Firman TUHAN, maka kita akan mampu menyerap berkat-Nya itu dengan baik.
Saat kita akan menerima berkat dari TUHAN, maka kita harus sudah mempersiapkan diri untuk menjadi penerima yang baik. Jika kita tak bisa mempersiapkan diri, maka berkat itu akan terbuang dengan sia-sia.
Tahukah bahwa berkat tidak selalu identik dengan kekayaan?
JIKA KITA BISA MENIKMATI HIDUP DENGAN APA YANG ADA, ITULAH BERKAT.
Ada orang yang kaya, tapi hidupnya penuh dengan masalah stress, merasa kekurangan dan selalu ingin lebih lagi, sehingga tidak dapat mengucap syukur kepada Tuhan. Berkat adalah hal-hal yang tak bisa dibeli dengan kekayaan kita.
Hati yang damai, rumah tangga yang harmonis, tidur nyenyak, anak-anak yang baik adalah contoh berkat yang tak dapat dibeli dengan harta.
Kekayaan bisa dicari dengan kekuatan manusia dengan cara halal maupun tidak halal sekalipun, tapi berkat sepenuhnya adalah pemberian TUHAN.
KITA TIDAK HARUS “KAYA” UNTUK BISA MENDAPATKAN BERKAT – BERKAT TUHAN, KARENA TUHAN MENYEDIAKANNYA BAGI SETIAP ORANG YANG MENCARI TUHAN DAN HIDUP BERKENAN BAGI-NYA.
“Ya Allah, Engkaulah Allahku, aku mencari Engkau, jiwaku haus kepada-Mu, tubuhku rindu kepada-Mu, seperti tanah yang kering dan tandus, tiada berair.” Mazmur 63:2
Selamat beraktivitas dalam perkenan-Nya. Walk with God. Jaga kesehatan, tetap semangat dan antusias. Tuhan Yesus melimpahkan rahmat-Nya sehingga terobosan illahi, jalan keluar illahi, penyelesaian illahi dan pelipatgandaan illahi di seluruh area kehidupan kita dinyatakan.
Abah Daniel