Puncak Doa Bagi Bangsa “Indonesia Berdoa” Untuk Pilkada Serentak Damai Dipusatkan Di Nafiri Convention Hall – Central Park

Spread the love

Jakarta – Pelaksanaan Puncak Doa Bagi Bangsa “Indonesia Berdoa” untuk Pilkada Serentak yang berlangsung di 545 kota/kabupaten/ Provinsi berlangsung di Nafiri Convention Hall (NDC) lantai 8, Central Park, Jumat (15/11/2024) Pukul 17.00-20.00. Seperti diketahui Pilkada serentak berlangsung 27 November 2024.

Setelah menaikkan praise and whorship kemudian dilanjutkan renungan (kotbah). Renungan yang dibawakan Pdt Ronny Daud Simeon menegaskan Doa dalam presfektif Allah, berdasarkan Undang-Undang Dasar dari kerajaan sorga yaitu Alkitab dan firman Tuhan. Setiap doa yang dinaikkan berdasarkan firman Tuhan Allah.

“Tinggalkan doa-doa agama formalitas, harus mengerti firman Allah. Harus lebih dulu menyelaraskan hidup dengan firman Tuhan.” Doa dalam orientasi kerajaan. Anda harus mengenal kebenaran Firman Tuhan. Mari mengenal firman Tuhan dan mari displin untuk terus membaca firman, dan renungkan itu siang dan malam.

Selain berlangsung onsite, doa ini juga berlangsung daring dan diikuti dari seluruh kota di Indonesia dan juga dari luar negeri. Bahkan ada 20 negara dan diaspora negara-negara di dunia demikian disampaian Cecilianawati.

Sementara Pdt. Dr. Daniel Pandji menyampaikan bahwa jangan lihat siapa, tapi siapa yang mau berdoa. Jangan lihat tembok-tembok. Mari supaya tempat ini menjadi Mezbah untuk Indonesia.

“Mari berdoa bukan untuk pembesar-pembesar di Indonesia tetapi berdoa untuk keselamatan Indonesia. Berseru kepada Tuhan, bawa Indonesia kehadapan Tuhan. Kami sepakat berdoa 546 kota, dari Papua ke Aceh, spirit bersatu dalam Kristus. Indonesia akan penuh dengan kemulian Tuhan. 27 November akan menjadi Pilkada Serentak paling sukses.”

Memasuki Doa syafaat dipandu oleh Martin Gultom. Ada sembilan pokok doa yang dibawakan secara bergiliran dari tokoh-tokoh Indonesia bagian Timur dan Indonesia bagian Barat dengan diselengi pujian.

Rangkaian Doa syafaat untuk Pilkada Serentak yang damai dan sukses diawali dengan dibawakan tokoh dari Papua yakni Pdt. Yohosua Giay. Kemudian dilanjutkan dari Makassar Pdt. Basuki Tri Nugroho, MTh.

Berikutnya giliran dari IKN Kalimantan oleh Pdt. Kevin Kusuma. Mewakili Indonesia Barat diawali Pdt. Erwin Widjaja, STh dari Batam kemudian diilanjutkan Pdt. Tuberto Sihombing dari Palembang.

Sementara langsung di Central Park juga menampilkan pendoa syafaat mewakili dari HKBP Pdt. Corry Panggabean, MTh, HKBP Menteng, Pdt. Lukman dari Full Gospel dan pendeta lainnya dari berbagai gereja lainnya.

Menarik setiap doa syafaat berakhir selalu disambut bunyi nafiri membuat suasana Doa Bangsa semakin khusyuk. [R_KFS74D]

Tinggalkan Balasan