Pelitakota.id
Suatu hari ….
seorang kaya memberi satu keranjang makanan yang sudah basi kepada orang miskin…..
Si miskin tersenyum menerimanya dan segera pergi meninggalkan istana si kaya…..
Ia pulang dan segera mengosongi keranjang tersebut lalu membersihkannya…
Kemudian ia memenuhi keranjang itu dengan bunga-bunga yang indah dan harum…..dari kebun yang digarapnya sendiri.
Tak lama kemudian ia kembali ke istana si kaya dan menyerahkan keranjang itu kepadanya….
Si kaya terperanjat dan heran melihat sikap orang tersebut.
Ia pun berkata,…
“Aku memberimu satu keranjang makanan yang sudah basi, …lalu… kenapa kau mengembalikannya dengan dipenuhi bunga-bunga yang indah..?”
Si miskin menjawab,…
“Setiap manusia memberikan apa yang ada dalam Hatinya.”….
“Sungguh dalam tubuh ini ada segumpal daging yang apabila organ itu baik, maka seluruh tubuh akan baik…..
Dan apabila organ itu buruk, maka seluruh tubuh akan menjadi buruk.
Itulah HATI.
Biarkan Tuhan yang Menilaimu
Apabila engkau berbuat baik, orang lain mungkin akan berprasangka bahwa ada maksud-maksud buruk di balik perbuatan baik yang kau lakukan.
Tetapi,…. tetaplah berbuat baik.
Terkadang orang berpikir secara tidak masuk akal dan bersikap egois. Tetapi,….. Bagaimanapun juga, terimalah mereka apa adanya.
Apabila engkau sukses, engkau mungkin akan mempunyai musuh dan juga teman yang iri hati atau cemburu. Tetapi….teruskanlah kesuksesanmu itu.
Apabila engkau jujur dan terbuka, orang lain mungkin akan menipumu.
Tetapi, …. tetaplah bersikap jujur dan terbuka.
Apa yang telah engkau bangun bertahun-tahun lamanya, dapat dihancurkan orang dalam satu malam saja.
Tetapi, … janganlah berhenti dan tetaplah membangun.
Apabila engkau *lmenemukan kedamaian dan kebahagiaan di dalam hati, orang lain mungkin akan iri hati kepadamu. Tetapi, … tetaplah berbahagia.
Kebaikan yang kau lakukan hari ini, mungkin besok dilupakan orang. Tetapi, ….
teruslah berbuat baik.
Berikan yang terbaik dari apa yang kau miliki,
dan
itu mungkin tidak akan pernah cukup. Tetapi,….
tetap berikanlah yang terbaik.
Sadarilah bahwa semuanya itu ada di antara engkau dan Tuhan.
Tidak akan pernah ada antara engkau dan orang lain. Jangan pedulikan apa yang orang lain pikir atas perbuatan baik yang kau lakukan.
…..Tetapi…..
Percayalah bahwa mata Tuhan tertuju pada orang-orang jujur dan Dia sanggup melihat ketulusan hatimu.
Banyak orang menyebut diri Baik Hati,
tetapi
orang yang Setia, siapakah menemukannya…?
Amsal 4:23 (TB) Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.
Amsal 4:23 (ILT3) Peliharalah hatimu dengan segala kewaspadaan karena dari situlah pancaran-pancaran kehidupan.
Tuhan Yesus Memberkati
(Sinufa Manrundruri)