Ajang Kreativitas Pendidik PAUD Banyumas Tingkatkan Kreatifitas

Spread the love

BANYUMAS – Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas menyelenggarakan Ajang Kreativitas Pendidik dan Tenaga Kependidikan PAUD di Komplek Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas Kamis (3/10/2024). Kegiatan yang dibuka oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Kabupaten Banyumas Nungky Harry Rachmat, sebagai upaya memperkenalkan potensi, inovasi, serta meningkatkan kreatifitas pendidik dan tenaga kependidikan pada Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Banyumas.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas Joko Wiyono mengatakan kegiatan Ajang Kreativitas ini diikuti perwakilan peserta dari 27 kecamatan yang terdiri dari lomba tari kreasi, senam, mendongeng dan lomba cerdas cermat. Menurutnya, tahun 2024 ini merupakan tahun kedua Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas menyelenggarakan kegiatan Ajang Kreativitas Pendidik dan tenaga kependidikan PAUD. Kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan untuk menumbuhkan rasa percaya diri bagi para pendidik dan tenaga kependidikan dalam meningkatkan kualitas program di lembaganya, dan meningkatkan kreativitas serta inovasi para pendidikan dalam proses pembelajaran. Menurutnya, Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas berkomitmen untuk selalu meningkatkan kompetisi PAUD dan pendidikan masyarakat secara berkelanjutan.

“Hari ini kami menggelar Ajang Kreativitas Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) PAUD, yang ikuti seluruh pendidik PAUD dan TK negeri maupun swasta se-Banyumas yang mewakili 27 kecamatan di Kabupaten Banyumas,” kata Joko Wiyono di sela kegiatan.

Menurutnya kegiatan tersebut merupakan salah satu wahana agenda yang dijalankan Dindik Kabupaten Banyumas, untuk memberikan ruang bagi pendidik dan tenaga kependidikan PAUD maupun taman kanak-kanak dalam berkreasi dengan berbagai potensi yang dimilikinya. Potensi-potensi tersebut termasuk potensi bersifat psikomotor, afektif dan kognitif.

“Itu karena lombanya meliputi mendongeng, cerdas cermat, tari kreasi, dan senam kreasi, sehingga kegiatan ini mengkoneksikan tiga aspek, yakni afektif, kognitif, dan psikomotor,” jelasnya.

Ia mengharapkan melalui kegiatan tersebut para pendidik dan tenaga kependidikan, nantinya dapat meningkatkan kreativitas serta mentransfer pengetahuan maupun pengalamannya kepada para peserta didik. Sekaligus dapat membentuk satu tim yang bisa diikutsertakan dalam kegiatan-kegiatan di tingkat provinsi.

“Transfer pengetahuan dan pengalaman, misalnya tentang rasa percaya diri, juga kreativitas tarian maupun senam yang ditampilkan, sehingga ini bisa menjadi test case untuk mereka sebelum ditampilkan kepada putra-putrinya di sekolah,” lanjutnya.

Joko menambahkan, dalam kegiatan tersebut, pihaknya juga memberikan penghargaan kepada sejumlah guru TK swasta yang telah lama mengabdi. Penghargaan tersebut selama ini belum pernah ada, sehingga pada tahun 2024 pihaknya memberikan atensi kepada guru TK swasta tersebut yang sudah lama mengabdi.

“Paling tidak maknanya, kita memberikan perhatian kepada beliau-beliau yang sudah cukup lama mengabdi. Bahkan, ada yang sudah mengabdi lebih dari 41 tahun dan dia guru TK swasta murni,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan