Wahyu (Visi) Pemerintah?

Spread the love

Amsal 29:18: “Bila tidak ada wahyu, rakyatnya binasa”

Merdekakah?

Baru saja jagat maya kita dan media sosial lainnya Ramai dengan Unggahan tentang Gaji Anggota DPR Naik Jadi Rp 3 Juta per Hari alias Rp100 jt perbulan. Fantastis sekali.

Ada yang berpendapat, ini adalah kado Ultah Hari Kemerdekaan Negara kita yang diberikan Pemerintah kepada DPR. So Swett. Terima Kasih Pemerintah, yang terhormat Presiden tercinta, yang telah begitu memperhatikan Wakil kami, wakil Rakyat.

Hal itu terjadi di tengah berjejalnya orang berdesakan berebut tempat antri tanpa hirau entah ibu-ibu, entah orang tua yang sedang berdiri berebut tempat setiap kali Lowongongan Pekerjaan dibuka, semua demi beberapa lembaran rupiah untuk mengisi perut anggota keluarga guna menyambung nafas. Tetapi di gedung DPR sono, Gelontoran Uang Gaji, Mengalir deras. Tapi, tidak apa-apa, toh mereka adalah Wakil kita, wakil Rakyat.

Merdeka itu adalah jauhkan iri di hati tetapi juga jauhkan diri dari Serakah diri. Pahamkan?

Kembali ke Laptop. Pantaskah Presiden (pemerintah) melakukan kenaikan Gaji Fantastis itu buat DPR di saat suasana kebatinan Ekonomi rakyat makin melarat? Apakah dasarnya keputusan itu? Sepertinya Pemerintah kehilangan empati terhadap kesulitan rakyat menghadapi kesulitan ekonomi. Di sisi lain: Kok amggota DPR yang terhormat tidak berkeberatan atas ketidak-adilan dan melebarnya kesenjangan pendapatan Rakyat dengan DPR? Hemm

Sebagai Pembanding dengan UMP DKI sebesar Rp5.396.761/bln dibandingkan dengan Gaji Anggota DPR Rp 100.000.000/bln adalah perbandingan bumi dan langit. Namun yang pasti bahwa kenaikan gaji itu makin menjauhkan jarak emosional dan kesejahteraan antara rakyat dan wakil rakyat. Tidak tertutup kemungkinan, wakil rakyat di Tingkat 1 dan 2 juga akan mendapatkan hal yang sama. *Ini Keren.*

Sebagai Perenungan. Apa sesungguhnya tujuan kemerdekaan Negara kita yang saat ini telah merdeka 80 tahun? Presiden menegaskan dalam pidatonya tanggal 15 Agustus 2025: bahwa tujuan kemerdekaan bukan sekadar terbebas dari penjajahan, tetapi juga terbebas dari kemiskinan, kelaparan, dan penderitaan. Tepat sekali Presiden. Semua itu telah diwakilkan oleh wakil kami yaitu Wakil Rakyat di gedung DPR ketika mereka diberikan Kado Istimewa gaji Rp 100 jt perbulan. Keren…

Tepat sekali Penulis Amsal yang berkata bahwa “Bila tidak ada wahyu (visi) rakyatnya binasa” Ayat ini menekankan pentingnya visi yang jelas dalam kepemimpinan. Tanpa visi, rakyat akan kehilangan arah dan tujuan, yang dapat menyebabkan kehancuran bangsa dan Negara. Mari doakan Pemerintah kita agar punya Visi dari Tuhan dan juga Semakin Takut akan Tuhan. Amen

Merdeka…

Pdt Ezra Simorangkir

Tinggalkan Balasan