TULUNGAGUNG,-Pemerintah Desa Pelem, Kecamatan Campurdarat, terus berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat. Salah satunya dengan merealisasikan rehabilitasi Gedung Posyandu Dusun Pelem melalui alokasi Dana Desa tahun anggaran 2024 sebesar Rp 250.000.000,(28/9/2025).
Kegiatan pembangunan ini dilaksanakan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Pelem dengan sistem swakelola, sehingga masyarakat ikut terlibat langsung dalam proses pengerjaannya. Adapun ruang lingkup perbaikan meliputi rehabilitasi dinding, atap, lantai, pengecatan, hingga penambahan fasilitas penunjang yang mendukung kenyamanan pelayanan kesehatan ibu dan balita.
Kepala Desa Pelem, Mujialam, menegaskan bahwa rehabilitasi ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah desa untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik.
> “Posyandu adalah pusat layanan kesehatan dasar, terutama bagi ibu hamil, bayi, dan balita. Dengan adanya perbaikan gedung ini, kami ingin memastikan kegiatan posyandu berjalan lebih lancar, lebih nyaman, dan memberi manfaat nyata bagi warga,” ujarnya.
Masyarakat menyambut positif langkah rehabilitasi ini. Salah seorang warga Dusun Pelem, Endang, mengungkapkan rasa syukur dan harapannya.
> “Kami sangat senang posyandu diperbaiki. Selama ini kondisinya sudah mulai kurang layak, sehingga ibu-ibu dan balita kurang nyaman saat datang. Dengan adanya gedung baru yang lebih baik, pelayanan pasti lebih lancar. Semoga segera selesai dan bisa dipakai,” ujarnya.
Kades Mujialam juga menekankan agar setelah rehabilitasi selesai, gedung posyandu bisa benar-benar dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat.
> “Harapan kami, gedung ini tidak hanya diperbaiki secara fisik, tetapi juga menjadi pusat kegiatan kesehatan yang aktif. Kami ingin masyarakat lebih rajin datang ke posyandu, baik untuk imunisasi, pemantauan gizi, maupun penyuluhan kesehatan. Dengan begitu, manfaat dari pembangunan ini benar-benar dirasakan,” tegasnya.
Ia berharap keberadaan posyandu yang lebih layak dapat membantu pemerintah desa dalam mendukung program nasional, terutama penurunan angka stunting dan peningkatan kualitas kesehatan ibu serta anak di Desa Pelem.(Dian)