Mimpi Gedung Gereja Baru Bersemi di Natal: Jemaat Bambaapu Beribadah dengan Hati Senang Meskipun Sederhana

Spread the love

Pasangkayu,17 Desember 2025 – Pada hari Minggu (14/12/2025) malam yang lalu, suasana di Gedung Gereja Sidang Jemaat Allah (GSJA) Talitakum Dusun Bambaapu, Desa Pakawa, Kecamatan Pasangkayu, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat, terisi oleh kehangatan perayaan Natal. Tak seramai gereja-gereja lainnya, namun puluhan jiwa Kristen berkumpul dengan penuh sukacita untuk merayakan kelahiran Yesus Kristus.

Ornamen natal yang dipajang cukup sederhana – hanya satu pohon natal yang berdiri megah di sudut ruangan, dipenuhi lampu-lampu warna warni yang membuat suasana semakin khas Natal. Ibadah yang dipandu oleh Ibu Hermin Kalipung diawali dengan ucapan selamat datang kepada semua undangan, diikuti dengan puji-pujian yang penuh semangat dipimpin oleh Ibu Serlina Busang.

Pada kesempatan ini, Pdt Edward Manurung S.Th menjadi pembicara yang menyampaikan tema Natal 2025 yang membawa makna dalam bagi umat Kristen Indonesia: “Allah Hadir untuk Menyelamatkan Keluarga” (berdasarkan Matius 1:21-24). “Natal adalah peristiwa Allah hadir di dunia melalui sebuah keluarga sederhana. Yesus tidak lahir di istana, melainkan dalam keluarga Yusuf dan Maria. Melalui keluarga inilah Allah menyatakan kasih-Nya dan memberi teladan bagi setiap keluarga Kristen,” ujarnya.

Pdt Edward juga menambahkan, “Natal 2025 mengingatkan kita bahwa keluarga adalah tempat pertama Allah menyatakan kasih dan rencana-Nya. Ketika ayah memimpin dengan iman, ibu mengasuh dengan kasih, dan anak hidup dalam ketaatan, maka keluarga menjadi terang dan berkat.”

Salah satu jemaat yang tidak mau disebutkan namanya menyampaikan hati nuraninya, “Walau kondisi gereja kita kecil dan sederhana, kami tetap menjalankan ibadah dengan penuh sukacita. Walau kondisi apapun, kami tetap menjalankan ibadah natal dengan hati yang senang, dan semua ini untuk kemuliaan Tuhan.” Selain itu, jemaat juga memohon dukungan doa agar pembangunan gereja baru dapat berjalan dengan baik. “Besar harapan kami, pada tahun yang akan datang kami boleh merayakan Natal di gedung gereja yang baru, untuk kemuliaan nama Tuhan,” tuturnya.

Pesan Natal yang lebih luas juga disampaikan: “Natal bukan hanya perayaan tentang kelahiran Yesus, tetapi juga peristiwa dimana kehadiran-Nya menjadi penanda sukacita. Sukacita ini tercermin dalam nyanyian para malaikat yang menyambut kelahiran Yesus Kristus, sebagaimana yang disebutkan dalam Lukas 2:14. Natal 2025 mengingatkan kita bahwa Allah hadir di tengah kehidupan dan keluarga kita. Melalui kelahiran Yesus Kristus, kita diajak untuk hidup dalam kasih, damai, dan pengharapan. Kiranya terang Kristus memenuhi hati, menguatkan iman, dan menuntun setiap langkah kita.”

Akhir acara, Ketua Panitia Perayaan Natal Bapak Yanto Lolongan beserta Pendeta Jemaat Effendy Laoh mengucapkan terima kasih kepada semua undangan yang telah menyempatkan hadir. “Harapannya, semoga kegiatan kita pada hari ini membawa keberkahan dan kesehatan dalam kehidupan sehari-hari agar menjadi lebih baik,” ungkapnya.

(Jurnalis: EL | Editor: Romo Kefas)

Tinggalkan Balasan