Bogor,01 September – “Kemerdekaan bukanlah akhir dari perjuangan, melainkan awal dari perjalanan panjang untuk membangun bangsa yang adil dan sejahtera. Dalam semangat Bhinneka Tunggal Ika, kita bersatu untuk memperjuangkan keadilan dan hak-hak rakyat Indonesia. Mari kita simak profil LSM Gerakan Rakyat Untuk Keadilan, yang berjuang untuk mewujudkan keadilan dan hak-hak rakyat Indonesia melalui partisipasi aktif masyarakat dalam Bela Negara dan Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta (Hankamrata).”
Maka pada tepat tanggal 1 Juni 2025 LSM Gerakan Rakyat Untuk Keadilan telah didirikan dengan tujuan untuk memperjuangkan keadilan dan hak-hak rakyat Indonesia.
Dengan dilandasi pada cita-cita luhur kemerdekaan Indonesia dan semangat Bhinneka Tunggal Ika, LSM ini akan berupaya untuk memperjuangkan keadilan dan hak-hak rakyat Indonesia melalui partisipasi aktif masyarakat dalam Bela Negara dan Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta (Hankamrata).
Menurut Pendiri LSM tersebut Kefas Hervin Devananda kepada media , mengatakan bahwa, “Kami bertekad untuk memperjuangkan keadilan dan hak-hak rakyat Indonesia dengan semangat dan komitmen yang kuat. Kami percaya bahwa keadilan dan hak-hak rakyat adalah fondasi utama bagi pembangunan bangsa yang adil dan sejahtera.”ujarnya
Dengan memiliki misi untuk memperjuangkan keadilan dan hak-hak rakyat berdasarkan Undang-Undang Dasar 1945, melindungi masyarakat dari ketidakadilan dan penindasan, meningkatkan kekuatan dan kemandirian pekerja dalam memperjuangkan keadilan, serta mewujudkan semangat Bela Negara dan Hankamrata.
Tujuan dari LSM ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya keadilan dan hak-hak rakyat, memperjuangkan kebijakan yang adil dan melindungi hak-hak rakyat, serta meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dalam Bela Negara dan Hankamrata.
Adapun Simbol LSM Gerakan Rakyat Untuk Keadilan terdiri dari pedang, perisai, roda, dan rantai. Pedang melambangkan keadilan, kekuatan, dan keberanian dalam memperjuangkan hak-hak rakyat. Perisai melambangkan perlindungan dan pertahanan hukum dan hak-hak rakyat. Roda melambangkan kekuatan pekerja dan industri, pergerakan, kemajuan, dan kemandirian. Rantai melambangkan solidaritas dan kesatuan antara anggota LSM dan masyarakat. Ujar Pria yang disapa Romo Kefas ini
Lebih lanjut jelas Ayah satu anak ini mengatakan bahwa Kami menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan, kekuatan dan kemandirian, solidaritas dan kesatuan, demokrasi dan keadilan sosial, Bela Negara dan Hankamrata, serta gotong royong dan musyawarah. Nilai-nilai ini menjadi landasan bagi kami dalam memperjuangkan keadilan dan hak-hak rakyat Indonesia. Jelasnya lagi
Oleh karena itu kami akan menggalang kekuatan dan solidaritas antara anggota LSM dan masyarakat, meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam Bela Negara dan Hankamrata, mengembangkan jaringan dan kerjasama dengan organisasi lain, serta meningkatkan kemampuan dan kapasitas anggota LSM. Dengan demikian, kami berharap dapat menjadi bagian dari gerakan sosial yang lebih luas dalam memperjuangkan keadilan dan hak-hak rakyat Indonesia.
Dengan semangat dan komitmen yang kuat, LSM Gerakan Rakyat Untuk Keadilan siap untuk menjadi bagian dari perubahan positif dalam masyarakat Indonesia. Pungkasnya (*)