BEKASI HARI INI: GEDUNG MAHKAMAH KONSTITUSI BERNYANYI BERSAMA – HARI IBU DIBUKA DENGAN PESAN: ‘IBU ADALAH NADI HIDUP YANG MENGGERAKKAN SELURUH KOTA!

Spread the love

Tri Adhianto: “Tanpa Ibu, Tidak Ada Pembangunan yang Berarti” – Penampilan anak-anak bikin baper, puisi DWP bikin nangis, angklung TP PKK bikin damai, dan sharing Mami Wina bikin semua mau jadi lebih baik!

BEKASI, 9 Desember 2025 – Hari Selasa (9/12) mengubah wajah Gedung Mahkamah Konstitusi Kota Bekasi dari tempat yang serius jadi ruangan penuh kasih dan semangat. Wali Kota Tri Adhianto secara resmi membuka Kegiatan Semarak Hari Ibu Tingkat Kota, dan setiap hadirin langsung merasakan bahwa sosok ibu bukan cuma bagian dari kehidupan – tapi “nadi hidup” yang membuat Bekasi tetap bergerak maju.

Turut hadir untuk meramaikan dan memberikan dukungan maksimal: Ketua TP PKK Kota Bekasi Wiwiek Hargono beserta seluruh jajarannya, dan Ibu Wakil Ketua TP PKK Kota Bekasi Wuri Handayani – yang semuanya bekerja sama agar hari ini menjadi momen yang tak terlupakan bagi setiap ibu di kota.

Dalam sambutannya yang penuh keaslian, Tri Adhianto mengutarakan pesan yang tajam dan menyentuh: “Kita bisa bangun jembatan, gedung, dan jalan raya – tapi tanpa ibu yang membangun karakter manusia, semua itu sia-sia. Ibu adalah nadi hidup yang menggerakkan keluarga, komunitas, dan seluruh kota. Pengorbanan mereka adalah pondasi pembangunan yang paling kokoh!” Beliau juga menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus memperkuat program pemberdayaan perempuan, peningkatan kualitas keluarga, dan penguatan organisasi perempuan di Bekasi.

Wiwiek Hargono juga mengajak anggota PKK, DWP, GOW, dan semua organisasi perempuan untuk menjadikan hari ini sebagai ajang untuk saling berbagi dan menciptakan dampak positif. “Kita punya kekuatan kasih yang tak terbatas – bersama-sama, kita bisa bikin Bekasi menjadi tempat yang lebih baik untuk semua orang, terutama keluarga,” ujarnya.

Rangkaian penampilan yang bikin acara makin “keren dan bikin hati terhangat” tanpa ada yang terlewat:

– Pertunjukan kreatif anak-anak: Dari nyanyian lagu “Ibu” sampai pertunjukan teater kecil, gerakan mereka yang polos dan tulus bikin semua hadirin ketawa bareng dan nangis senang – bahkan beberapa pejabat juga terlihat merinding.
– Pembacaan puisi DWP: Kata-kata yang penuh emosi menggambarkan perjuangan ibu sehari-hari – dari memasak sampai membimbing anak belajar – bikin semua orang menyadari betapa hebatnya sosok yang seringkali dianggap biasa.
– Tari Line Dance GOW: Langkah-langkah energik dan penuh semangat yang bawa nuansa kebersamaan – hadirin yang duduk tak tahan ikut bergoyang, bikin acara makin meriah dan rileks.
– Persembahan Angklung TP PKK: Harmoni bunyi angklung yang merdu menghadirkan pesan kebahagiaan dan kebersamaan dalam keluarga – bikin suasana jadi lebih damai dan penuh kedamaian.
– Sharing Session Kanjeng Mami Wina Ayu: Cerita dan motivasi tentang bagaimana perempuan bisa membangun ketahanan keluarga dan berkontribusi di masyarakat – bikin semua hadirin terinspirasi untuk lebih percaya diri dan mengembangkan potensi diri tanpa takut gagal.

Acara ini menjadi ruang yang aman bagi para perempuan Bekasi untuk saling menguatkan, berbagi pengalaman, dan menunjukkan bahwa mereka adalah bagian tak terpisah dari roda pembangunan daerah. Pemerintah Kota Bekasi berharap peringatan Hari Ibu tahun ini bisa membuat seluruh masyarakat lebih menghargai dan mendukung peran ibu – bukan hanya di hari khusus, tapi setiap hari dalam kehidupan sehari-hari.

Jurnalis: Vicken Highlanders
Editor: Romo Kefas

Tinggalkan Balasan