Kota Bekasi – Dunia pendidikan Kota Bekasi dikejutkan dengan insiden keracunan yang menimpa enam siswa SDN Kota Baru III, Bekasi Barat. Usai menyantap Makanan Bergizi Gratis (MBG), mereka dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RS Ananda Bekasi dengan keluhan kesehatan.
Bak superhero, Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, langsung ‘terbang’ mengunjungi para siswa yang tengah berjuang memulihkan kesehatan. Dengan nada prihatin namun penuh semangat, Tri memastikan setiap korban mendapatkan perawatan medis terbaik dan tanpa biaya sepeser pun.
“Saya sangat prihatin dengan kejadian ini. Alhamdulillah, tim medis bergerak cepat dan kondisi anak-anak mulai membaik. Jangan khawatir, seluruh biaya perawatan akan kami tanggung sampai mereka benar-benar sehat seperti sedia kala,” tegas Tri dengan gestur meyakinkan.
Tak hanya memberikan dukungan moril, Tri juga langsung ‘tancap gas’ memerintahkan evaluasi total terhadap penyedia makanan MBG. Uji sampel makanan pun menjadi agenda wajib untuk mencegah tragedi serupa terulang kembali.
“Program Makanan Bergizi Gratis ini adalah niat baik untuk mencetak generasi sehat dan kuat. Oleh karena itu, keamanan, kebersihan, dan kualitas makanan adalah harga mati! Saya minta semua pihak terkait untuk memperketat pengawasan, jangan sampai ada celah sedikit pun,” seru Tri dengan nada serius.
Tri juga menghimbau para orang tua dan pihak sekolah untuk tetap tenang dan mempercayakan penanganan masalah ini kepada Pemkot Bekasi. Tim investigasi dari dinas terkait telah diterjunkan untuk melakukan penyelidikan mendalam, demi memastikan program MBG tetap berjalan dengan standar keamanan dan kualitas yang lebih tinggi.
“Kami akan terus berupaya memberikan yang terbaik untuk masyarakat Kota Bekasi. Mohon doa dan dukungannya agar semua berjalan lancar dan kejadian seperti ini tidak terulang lagi,” pungkas Tri, menutup pernyataannya dengan senyum optimis.
Jurnalis: Vicken Highlightlander
Editor: Romo Kefas