Yogyakarta – Pelitakota.id Kapolda DIY Irjen Pol Drs. Asep Suhendar M.Si memimpin pelaksanaan apel pagi personil Polda DIY yang berlangsung dihalaman Mapolda DIY, Rabu (8/12/2021). Dalam kesempatan apel pagi tersebut Kapolda menyampaikan hasil Apel Kasatwil Polri yang digelar beberapa waktu yang lalu di Bali.
“Penekanan Presiden RI agar menjaga dan mengawal iklim Investasi yang ada diwilayah masing masing khususnya Yogyakarta, karena Investasi adalah motor penggerak ekonomi dan untuk rekrutmen (Polri) dilaksanakan dengan prinsip BETAH ( bersih, transparan, akuntabel dan humanis ) artinya tidak ada lagi KKN, hasil tes bisa langsung diketahui”, ujarnya.
“Situasi di dunia maya (medsos) sangat berpengaruh dalam kehidupan yang sebenarnya, terhadap isu-isu yang berkembang agar seluruh personil tidak melakukan hal-hal kontra produktif”.
Kapolda juga menyampaikan terkait penyimpangan yang dilakukan oleh personil di lapangan, agar seluruh personel Polda DIY berlaku arif dan bijaksana serta memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat sehingga sentimen positif masyarakat akan terbangun.
Dipenghujung tahun ini, Polda DIY akan dihadapkan dengan persiapan perayaan Natal 2021 dan tahun baru 2022. Harus dilakukan deteksi dini dan mapping kerawanan yang kemungkinan dapat terjadi terjadi dengan terus melakukan upaya-upaya preemtif dan preventif dalam mengantisipasi bertambahnya kejadian kejahatan jalanan.
Setelah pelaksanaan apel pagi, Kapolda memimpin Gelar Operasional tahun 2021 Polda DIY di Gedung Anton Soedjarwo Polda DIY. GO tersebut dihadiri Wakapolda, Irwasda dan seluruh PJU Polda DIY serta Kapolres/Ta jajaran Polda DIY.
Kapolda menyampaikan evaluasi kinerja Polda DIY tahun ini dibanding tahun sebelumnya serta peningkatan dalam penanganan gangguan kamtibmas dan antisipasi pencegahannya.
“Pengamanan perayaan Natal dan tahun baru, terselenggara dengan protokol kesehatan yang ketat. Masih tetap dalam penanganan pandemi covid 19, pengawasan dan pembatasan berkumpulnya massa di beberapa kegiatan masyarakat. Masalah kemacetan lalulintas di DIY pada malam pergantian tahun yang harus diantisipasi, salah satunya dengan penyekatan dan penerapan jalur satu arah”, jelasnya.
“Pelayanan dan pengamanan perayaan Natal, koordinasikan dengan pengurus. Menerapkan pembagian dengan mengurangi kuota kapasitas yang akan beribadah karena masih dalam masih pandemi. Pelayanan dan pengaman perayaan malam pergantian tahun dan memberikan himbauan masyarakat untuk tetap tertib dan mematuhi protokol kesehatan”, urainya.
Lanjutnya, “Respon gangguan kamtibmas kejahatan jalanan dan kenakalan remaja. Koordinasi dengan sekolah, lakukan razia dan penertiban murid untuk tertib surat-surat dan berlalulintas. Razia minuman keras untuk mencegah penyakit masyarakat. Jalan raya diharapkan dipenuhi patroli Polisi dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat”.
“Tetap memperhatikan kondisi alam sekitar, antisipasi daerah rawan bencana. Persiapkan kelengkapan dan perlengkapan personel di masing-masing satker agar selalu siap jika sewaktu-waktu dibutuhkan”.
“Pola pengamanan dilaksanakan dengan mengutamakan preentif dan preventif guna mencegah berkembang ke arah gangguan kamtibmas”, tutupnya. (AYL/Harun Sumadi)